Jual Kambing Aqiqah saat Ibadah Qurban, Aqiqah Jakarta Selatan

Jual Kambing Aqiqah saat Ibadah Qurban, Aqiqah Jakarta Selatan. Jual Kambing Aqiqah saat Ibadah Qurban, Aqiqah Jakarta Selatan. Sejarah Idul Adha dijelaskan

Contents of Article

Jual Kambing Aqiqah saat Ibadah Qurban, Aqiqah Jakarta Selatan. Sejarah Idul Adha dijelaskan secara singkat dan jelas dalam surat Al-Quran As-Shoffat ayat 102.

 

Sejarah Aqiqah ketika Ismael Masih Remaja

Isi dari ayat tersebut menceritakan sejarah Aqiqah ketika Ismael masih remaja dan ayahnya Ibrahim memanggil Ismail untuk membahas tentang perintah Allah kepada bunuh Ismael.

 

Melakukan aqiqah adalah perintah ibadah yang dilakukan pada hari tertentu setelah kelahiran seorang anak. Perintah aqiqah dilakukan dan ditujukan hanya kepada Allah SWT selama Idul Adha dan tiga hari sesudahnya (11-13). Perintah aqiqah, ada ulama yang menyatakan sunnah dan beberapa yang menyatakan itu wajib.

 

Baca juga: Paket Aqiqah Jakarta Selatan melayani pesanan Catering Nasi Box

 

Informasi Jual Kambing Aqiqah

Arti atau makna kata Idul Adha memiliki dua makna. Arti pertama Aqiqah dekat, diambil dari bahasa Arab ‘Qarib’. Pandangan umum lainnya adalah bahwa Aqiqah adalah upaya untuk mendekat kepada Allah SWT.

 

Aqiqah adalah Udhhiyah

Arti kedua dari Aqiqah adalah udhhiyah atau bisa dikatakan dhahiyyah yang berarti Kambing itu disembelih. Dari makna-makna ini, telah menjadi tradisi seperti yang biasa dilakukan oleh umat Islam di dunia untuk menyembelih Kambing dengan cara Aqiqah.  Atau dengan kata lain, mengorbankan Kambing yang merupakan bagian dari kekayaannya untuk kegiatan sosial.

 

Baca juga: Jasa Aqiqah di Bekasi, Harga 2 Kambing Jantan hanya 3 Jutaan

 

Aqiqah adalah Kambing yang disembelih

Aqiqah atau Idul Adha diambil dari bahasa Arab seperti yang dijelaskan di atas, yaitu qaruba, yaqruba dan Aqiqah wa qurbaana yang berarti melakukan pendekatan atau pendekatan. Secara harfiah kata Aqiqah adalah Kambing yang disembelih yang diambil dari kata udhhiyah atau dhahiyyah.

 

Makna Aqiqah yang Berarti Qarib

Seperti dijelaskan di atas, makna kata Aqiqah yang berarti qarib atau dekat dengan Allah, maka esensi Aqiqah adalah mendekatkan diri kepada Allah dengan melaksanakan semua perintah dan menghindari larangan-Nya.

 

Baca juga: Jualan Kambing Aqiqah Murah Jakarta, Sambil Sharing Ajaran Islam

 

Oleh karena itu, makna Aqiqah dalam arti Islam adalah bentuk pendekatan diri kita kepada Tuhan melalui penyebab ternak dikorbankan atau disembelih.

 

Ternak untuk menyembelih Aqiqah yang paling sering ditemukan di wilayah Jakarta Selatan khususnya, adalah Kambing dan sapi. Masih jarang atau bahkan tidak di Jakarta Selatan dengan Alaqah dengan unta atau domba.

 

Maka, pada kesempatan ini, penulis memberikan informasi tentang Jual Kambing Aqiqah 2020 karena Kambing-Kambing Aqiqah yang dipilih adalah Kambing.

 

Kambing Aqiqah yang Sah

Waktu untuk menyembelih Kambing Aqiqah yang sah dan direkomendasikan oleh Islam adalah mulai dari matahari setinggi tombak pada hari raya haji hingga matahari terbenam pada tanggal 13 bulan haji. Firman Nabi Muhammad yang artinya:

 

Baca juga: Tujuan Aqiqah, Hukum Aqiqah dan Qurban Lengkap dalam Islam

 

“Siapa pun yang menyembelih kambing Aqiqah sebelum haji, maka ia benar-benar melaksanakan untuk dirinya sendiri. Dan siapa pun yang melaksanakan Aqiqah setelah hari raya dan dua khotbahnya, sebenarnya, ia telah menyempurnakan ibadahnya, dan ia telah mengikuti aturan Islam.” (Sejarah dari Bukhari)

 

Dalam hadits ini, yang dimaksud dengan doa Hari Raya adalah waktu, bukan doa. Karena melakukan sholat bukanlah syarat untuk menyembelih Aqiqah. Firman Nabi Muhammad:

“Semua hari Tasyriq (11-13 Haji) adalah waktu untuk melaksanakan Aqiqah.” (Sejarah Ahmad).

 

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *